Isu keberlanjutan dan kelestarian lingkungan semakin menjadi sorotan global, tak terkecuali di sektor kesehatan. Dunia kedokteran gigi, dengan berbagai praktik dan penggunaan materialnya, memiliki jejak ekologis yang perlu diperhatikan. Menyadari urgensi ini, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) melalui inisiatif “Green Dentistry ala PDGI” menegaskan komitmennya untuk mendorong praktik kedokteran gigi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan di tahun 2025.
“Green Dentistry” mengacu pada serangkaian praktik yang bertujuan untuk mengurangi dampak negatif operasional klinik gigi terhadap lingkungan, sembari tetap menjaga kualitas layanan dan kesehatan pasien. PDGI memandang ini sebagai langkah esensial untuk menjaga senyum sehat Indonesia sekaligus melindungi bumi.
Salah satu fokus utama PDGI adalah mendorong pengelolaan limbah yang bertanggung jawab. Klinik gigi menghasilkan berbagai jenis limbah, mulai dari limbah medis infeksius hingga limbah bahan kimia dan merkuri. PDGI secara aktif mengedukasi anggotanya mengenai segregasi limbah yang tepat, metode pembuangan yang aman, serta promosi penggunaan teknologi daur ulang dan pemurnian limbah.
Selain itu, PDGI juga menganjurkan penggunaan material dan teknologi yang lebih ramah lingkungan. Ini termasuk penggunaan bahan restorasi gigi yang bebas merkuri, penggunaan sistem pencitraan digital (radiografi digital) yang mengurangi kebutuhan akan bahan kimia pengembang film, serta pemilihan produk-produk yang dapat didaur ulang atau memiliki jejak karbon rendah. Edukasi mengenai efisiensi energi dan penggunaan sumber daya terbarukan di klinik gigi juga menjadi bagian dari inisiatif ini, misalnya melalui pemanfaatan pencahayaan alami atau alat-alat hemat energi.
Komitmen PDGI untuk “Green Dentistry” di tahun 2025 bukan hanya sebatas himbauan, melainkan didukung dengan program edukasi dan pelatihan berkelanjutan bagi para dokter gigi. PDGI berupaya meningkatkan kesadaran tentang pentingnya praktik berkelanjutan dan memberikan panduan praktis untuk implementasinya. Organisasi ini juga mendorong penelitian dan pengembangan inovasi di bidang material dan teknologi kedokteran gigi yang lebih hijau.
Dengan inisiatif “Green Dentistry ala PDGI,” para dokter gigi Indonesia diharapkan tidak hanya menjadi penyedia layanan kesehatan yang kompeten, tetapi juga agen perubahan yang berkontribusi pada kelestarian lingkungan. Langkah ini menegaskan bahwa kesehatan manusia dan kesehatan planet saling berkaitan, dan PDGI siap memimpin transformasi menuju masa depan kedokteran gigi yang lebih hijau dan berkelanjutan.